A. Latar Belakang
Hidup dan kehidupan selalu berubah.
Di dunia ini tidak satupun mhkluk atau benda yang sifatnya statists, semua
senantiasa berubah dan mengalami perubahan. Benda mati mengalami perubahan dan
pergeseran berdasarkan proses alam, sedangkan makhluk hidup mengalami perubahan
melalui proses tumbuh dan berkembang. Perubahan merupakan satu kata yang
memberikan makna bagi dinamika kehidupan manusia. Setiap saat yang dihadapi
manusia adalah peubahan, dan perubahan merupakan suatu proses alamiah ( memang
harus terjadi). Berubah adalah bagian dari kehidupan manusia, dan berubah
adalah cara hidup manusia.
Dalam kehidupan organisasi juga tidak
terlepas dari adanya proses perubahan. Perubahan dapat berdampak positf atau
sesuai dengan yang diharapkan atau dapat pula berdampak negative atau tidak
sesuai dengan yang diharapkan. Untuk mencagah terjadinya dampak yang tidak
diharapkan maka perubahan dalam suatu organisasi perlu dikelola melalui
perencanaan yang efektif.
Keperawatan sebagai bagian dari
organisasi pelayanan kesehatan juga tidak luput dari tuntutan perubahan. Keperawatan
adalah bagian dari perubahan dan menyatu dengan perubahan. Perekembangan IPTEK
dan tuntutan masyarakat akan kualitas pelayanan menuntut keperawatan untuk
senantiasa berubah. Perubahan berencana dalam keperawatan merupakan hal yang
penting untuk meningkatkan profesionalisme dan menjawab tantangan yang selalu
berkembang.
B. Pengertian
Change is to substitute one things
for another to experience a shift circumstances that couse differences or to
become different from before ( Douglas , 1988).
Dalam pengertian lain, berubah dapat diartikan sebagai :
·
Suatu keadaan beranjak dari
status quo
·
Proses beralih dari suatu
keadaan ke keadaan lain
·
Dapat terjadi dalam berbagai
arah dan berbagai tujuan
Supaya perubahan yang terjadi mencapai hasil yang
diharapkan maka perubahan harus direncanakan (Planned change)
v Kramer
Peubahan : adalah usaha untuk mempengaruhi satu atau
banyak orang ke suatu arah yang diinginkan
v Zaltman dan Duncan
Sumber peubahan yang terjadi pada suatu organisasi dapat
berasal dari dalam tubuh organisasi dan tekanan yang berasal dari luar
organisasi, misalnya : perkembangan IPTEK , kebijakan/peraturan, permintaan
pelanggan, pemerintah.
Proses Perubahan
o
Perubahan terjadi dalam hidup manusia tumbuh berkembang dan beradaptasi
positif/negative, berencana/tidak
o
Proses berubah bagian integral dari lingkup keperawatan pendidikan, asuhan pasien dan promosi
kesehatan
o
Dapat terjadi pada pasien,
keluarga, komunitas, kelompok profesi keperawatan dan pasda system pelayanan
kesehatan
Adalah seseorang professional yang mempengaruhi
keputusan pembaharuan dalam suatu arah pertimbangan yang sangat diinginkan
dalam suatu perwakilan perubahan.
Agen pembaharuan :
·
Professional
·
Punya inisiatif, motivasi
·
Seseorang pemimpin
·
Punya keterampilan yang tinggi
·
Punya peran penting ; peneliti,
teman bekerja sama, konsultan fasilitator, evaluator, guru, pengatur, dan
manajer
·
Diterima semua orang yang
terlibat, jujur, terbuka tentang tujuan dan masalah
Kurt Lewin (
1948) sumber teori perubahan
3 fase perubahan yang mendasar
1.
Fase pencarian :
orang mulai mengerti adanya masalah/metode yang lebih baik untuk menyelesaikan
tugas perubahan
2.
Fase Implemntasi : perubahan
direncanakan secara rinci, informasi dihimpun
3.
Fase Refreezing (pembekuan
kembali) :
Ø Kekuatan untuk mendorong ( kekuatan melakukan perubahan) dan
menolak/melawan perubahan (daya pengendali) perlu dianalisa
Ø Kekuatan mendorong
lebih kuat Perubahan terjadi tanggungjawab agent pembaharu strategi
mengurangi kekuatan penolakan.
Penolakan Perubahan
·
Tingkah laku mempertahankan
status-quo
·
Mencegah perubahan
·
Terjadinya karena :
-
Ide-ide perubahan tidak sesuai
dengan trenc
-
Perubahan akan mengubah
situasi, diamana orang sedang meras nyaman
·
Penolakan dapat membantu
individu beradaptasi terhadap perubahan (Robinson, 1991)
·
Mampu menggabungkan ide dari
berbagai sumber
·
Mampu memberikan
semangat mempertahankan minat dan
menunjukan semangat yang tinggi
·
Terampil berhubungan dengan
orang lain
·
Mampu memecahkan masalah
·
Berpikir realistis
·
Fleksibel dalam memodifikasi
ide saat memperbaiki perubahan, kuat menolak ide yang tidak produktif
·
Dapat dipercaya dan tidak mudah
kecewa
·
Mampu menterjemahkan visi
melalui wawasan dan pikiran intelektual
·
Mampu menangani penolakan
Mengapa perubahan diharapkan orang lain ?
§ Menjanjikan pebaikan dan keuntungan
§ Menghilangkan permasalahan
§ Menimbulakan harapan baru
§ Menciptakan tantang dan peluang baru
§ Menghancurkan dominasi kekuasaan
§ Melepaskan ketergantungan dan kesengsaraan
§ Memacu pertumbuhan dan perkembangan
§ Memudarkan belenggu dan kebosanan
§ Membangkitkan
Berubah Berencana (Planeed change) adalah :
§ Suatu keaadaan beranjak dari suatu keadaan ke keadaan lain yang
lebih baik yang dirumuskan sebagai tujuan perubahan
§ Suatu proses beralih yang akan dicapai dan berubah sesuai yang
direncanakan, didasarkan pada tujuan yang akan dicapai dan mengunakan berbagai
sumber daya dan kemampuan yang ada, serta berbagai kendala dana hambatan sudah
diantisipasi.
C.
Macam Berubah Berdasarkan
Prosesnya
Menurut Sampson, 1971 dalam Tappen (1995) berubah
ditinjau dari sifat prosesnya dibagi menjadi 3 , yaitu :
1.
Perubahan pada Perkembangan (
Developmental change), adalah perubahan yang terjadi sebagai respon terhadap
kejadian yang sifatnya alamiah, biasanya tidak terkontrol dan tidak dapat
diramaikan.
2.
Perubahan Spontan (Spontaneous
change) = Reaktif, adalah perubahan atau reaksi yang sifatnya spontan terhadap
suatu aksi. Dapat terjadi pada individu, kelompok dan organisasi.
3.
Perubahan Berencana ( Planned
change) adalah perubahan yang dilakukan sebagai upaya yang bertujuan untuk
mencapai tingkat yang lebih baik dan hasilnya dapat dikontrol dengan baik pula.
D.
Tujuan Berubah
1.
Merubah keseimbangan personal,
social atau organisasional
2.
mengadakan penyelidikan atau
eksplorasi
3.
Mengadakan perbaikan
4.
Menerapakan ide atau konsep
baru
5.
Mengusahakan memcapai hal-hal
yang belum dicapai
E.
Teori Berubah ‘Kurt Lewin’
Kurt Lewin (1951) dalam Swansburg dan Swansburg (1999)
menguraikan ada 3 fase/ tahap dalam perubahan yaitu : unfreezing ( pencairan),
Moving ( bergerak), dan Refreezing (pembekuan) yang digambarkan seperti gambar
1
Unfreezing
( Pencairan)
§
Siap untuk berubah, motivasi
untuk beranjak
§
Sadar : kebutuhan berubah
§
Masalah sudah
diindentifikasi/didiagnosa
§
Solusi terbaik telah dipilih
|
Moving
(
Bergerak)
§
Bergerak menuju tahap baru
§
Berbagai sumber digunakan
§
Rencana detail sudah
direncanakan
§
Sesorang : memeriksa, menerima
dan try out inovasi
|
Refreezing
(
Pembekuan)
§ Mencapai tingkat/tahap baru
§ Perubahan : Menyatu dan memperkuat system nilai
§ Homeostatis dan ekuilibrium
§ Analisis kekuatan ( force)
|
|
|
F. Faktor-faktor yang
mempengaruhi Peubahan dan Hambatan Dalam Perubahan
|
G. Strategi Untuk Berubah
1.
Strategi Rasional-empirik
§ Asumsi dasar : manusia adalah rasional
§ Riset dasar dan diseminasi ilmu pengetahuan mell : pendidikan, orang
yang tepat, atau konsultan
2.
Strategi Reedukatif-nomatif
§ Melakukan perubahan mell. Intervensi langsung dari ‘change agent’
§ Pola kegiatan. Didukung oleh norma sosio-kultural dan komitmen
individu terhadap norma atau system nilai individu
3.
Strategi Paksaan/kekuatan
§ Menggunakan ‘moral power’/’political power’( penggunaan kekuatan
didasarkan pada sanksi politik dan ekonomi)
H. Area dan Aspek Yang
Berubah dalam Keperawatan
Table
1 Area dan Aspek Yang Berubah dalam Keperawatan
No
|
Area/Bidang
|
Aspek
|
1
|
System Keperawatan
|
§ Pelayanan keperawatan sebagai pelayanan professional
§ Pendidikan keperawatan sebagai pendididkan profesi
§ Pengembangan keilmuan dan teknologi keperawatan
§ Kehidupan profesi
|
2
|
System Pemberian Asuhan Keperawatan
|
§
Sikap, pandangan dan
kebijakan tentang keperawatan
§
Berbagai aturan dan program
kegiatan
§
System pemberian asuhan
keperawatan professional melalui metode penugasan spesifik
§
Perawat dan tenaga kesehatan
lain
|
3
|
System Klien/sasaran asuhan keperawatan
|
§ Sikap dan kemampuan mengatasi masalah keperawatan serta kemampuan
memcapai kebutuhan dasar secara mandiri
|
I.
Berfikir Kritis dalam merencanakan Perubahan
Melakukan Perubahan Berencana Dalam Keperawatan
Memperhatikan:
|
||||
|
||||
J.
Penutup
Berubah dan perubahan adalah suatu
fenomena yang tidak dapat lepas dari kehidupan manusia, ia senantiasa mengeluti
perjalanan hidup setiap manusia baik sebagai pribadi, anggota keluarga,
organisasi, masyarakat maupun bangsa dan Negara. Siapa yang mempunyai kemampuan
dalam mengelola setiap perubahan, ia adalah manusia yang berhasil dalam
mencapai tujuan. Dalam suatu organisasi, dalam hal ini organisasi pelayanan
kesehatan, khususnya pelayanan keperawatan, kemampuan mengelola perubahan
merupakan suatu keharusan dalam rangka meningkatkan profesionlisme untuk
memenuhi tuntutan masyarakat dan memenangkan persaingan dalam era pasar bebas.
0 komentar:
Posting Komentar